cursor

Minggu, 22 Januari 2017

MODUL 10 | Mengelola Informasi

PRAKTIKUM PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KUNINGAN


"MENGELOLA INFORMASI"

A.     Dasar Teori

”Knowledge is Power". Pepatah ini sudah sering kita dengar, tapi Bill Gates ternyata tidak sependapat. Menurut Bill Gates dalam bukunya Business @ the Speed of Thought, informasi yang dishare lah yang memiliki kekuatan dahsyat, karena informasi ini telah berubah dari informasi pasif (yang hanya berada di kepala masing-masing orang, ataupun yang tersimpan dalam file) menjadi informasi aktif, yaitu informasi yang bisa memberi nilai tambah bagi kegiatan misalnya bisnis perusahaan.
Informasi sudah menjadi salah satu sumber daya dari sekian banyak sumber daya. Berikut ini akan disampaikan beberapa pengertian informasi dari berbagai sumber.
 
1. Menurut Gordon B. Davis dalam bukunya Management Informotions System : Conceptual Foundations, Structures, and Development menyebut informasi sebagai data yang telah diolah menjadi bentuk yang berguna bagi penerimanya  dan  nyata,  berupa  nilai  yang  dapat  dipahami  di  dalam keputusan  sekarang  maupun  masa depan.
2. Menurut Barry E. Cushing dalam buku Accounting Information System and Business Organization, dikatakan bahwa informasi merupakan sesuatu yang menunjukkan hasil pengolahan data yang diorganisasi dan berguna kepada orang yang menerimanya.
3. Menurut Robert N. Anthony dan John Dearden dalam buku Management Control Systems, menyebut informasi sebagai suatu kenyataan, data, item yang menambah pengetahuan bagi penggunanya.
4. Menurut Stephen A. Moscove dan Mark G. Simkin dalam bukunya Accounting Information Systems Concepts and Practise menyatakan informasi sebagai kenyataan atau bentuk bentuk yang berguna yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan bisnis.
Dari keempat pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.

B.       Praktek untuk Mencari Informasi

Dalam pengolahan data menjadi sebuah informasi, langkah pertama yang harus dilakukan adalah pengumpulan data itu sendiri. Disini dibutuh sebuah kejelian untuk mendapat data-data tersebut. Pengumpulan data ini, dapat dilakukan dengan berbagai cara misal dengan observasi (pengamatan), angket dan lainnya. Namun saat ini yang paling sering adalah mencari informasi dengan melakukan  searching dan browsing di internet, misalnya dengan memanfaatkan search engine.
Banyak situs-situs di internet yang menyediakan fasilitas search engine, contoh www.google.com , www.altavista.com , www.yahoo.com dan laln-lain.




*      Memilah  dan Menyimpan Informasi

Setelah data-data untuk informasi tersebut didapatkan, langkah selanjutnya adalah memilah data tersebut, yaitu mengambil data-data yang dianggap aktual, terpercaya, akurat dan uptodate. Sehingga data-data  yang tidak  diperlukan  dapat disisihkan  dari data yang  akan diambil.
Data-data yang dianggap perlu, dikelompokkan kemudian disimpan, ingat dalam penyimpanan harus memperhatikan aspek pengarsipan, sehingga jika diperlukan nantinya secara cepat dapat diambil kembali
.


*    Pengolahaan Informasi Menjadi Informasi  Baru

Dari data-data yang telah disimpan, dapat dibeda menjadi dua jenis :

1. Data informasi yang langsung dapat ditampilkan.
2. Data informasi yang harus diolah dulu, baru bisa ditampil menjadi informasi baru.

Mengolah data untuk menjadi sebuah informasi baru, dapat dilakukan dengan pengeditan, penambahan, pengkonversian, penggabungan dari banyak data dan sebagainya.
Contohnya data yang diperoleh dari internet masih dalam format html, kemudian akan diolah dengan menggunakan Ms. Word, maka data-data dalam format html tersebut kita ubah menjadi format doc dengan melakukan copy paste ke dalam sebuah dokumen Ms. Word, setelah itu dapat dilakukan pengeditan, penambahan, penggabungan dan lain-lainnya.
Data yang telah diolah tersebut, akan menjadi sebuah informasi baru, dan dapat di presentasikan dalam bentuk apapun. Sebagai contort dalam format PDF, atau dengan menggunakan Ms. Powerpoint bahkan secara lisan, karena sebuah informasi aktif, jauh lebih berharga dari informasi pasif.

C.     Sistem Informasi


Sistem Informasi merupakan sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki antar subsistemnya, sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang membutuhkannya.
Sistem Informasi Berbasis Komputer mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sebuah sistem informasi. Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer.
Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-based“ atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer. Informasi yang cepat, akurat dan dapat dipercaya tersebut sangat diperlukan misalnya dalam rangka pengambilan keputusan-keputusan stategis.
Terbentuknya sistem informasi yang akurat untuk membantu setiap pengambilan keputusan. Di tengah lajunya kemajuan industri yang berbasis teknologi telekomunikasi dan  informatika, informasi yang cepat dan akurat semakin menjadi kebutuhan pokok para decission maker. Informasi merupakan kebutuhan dasar yang diperlukan oleh setiap manajemen untuk melakukan pengambilan keputusan.
Sedangkan suatu sistem informasi bertujuan untuk memasok segala kebutuhan informasi bagi mereka yang membutuhkannya. Sistem informasi yang tepat akan membantu kebijakan level manajerial dalam hal program-program dan rencana-rencana operasional serta sasaran yang akan dicapai misalnya oleh organisasi atau perusahaan.

Langkah memberi password pada Ms.Office

1.      Pilih icon save lalu klik



2.      Klik pada Tools, lalu pilih General Options








3.      Setelah klik General Option, akan tampil jendela seperti ini, dan masukan password untuk membuka dan mengedit data




4.      Ketika telah selesai memberi password lalu buka file nya dan akan tampil seperti ini sebelum membuka file



MODUL 9 | Koneksi Internet


FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KUNINGAN



"KONEKSI INTERNET"

A. DASAR TEORI
Internet merupakan sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan berbagai macam situs. Internet menyediakan akses untuk layanan telekomunikasi dan sumber daya Informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar  di  seluruh  Indonesia  bahkan  seluruh dunia.
Jaringan yang membentuk internet bekerja berdasarkan suatu set protokol standar yang digunakan untuk  menghubungkan  jaringan  komputer  dan  mengamati  IaIu  lintas  dalam  jaringan. Protokol ini mengatur format data yang diijinkan, penanganan kesalahan (error- handlings, lalu lintas pesan, dan standar komunikasi lainnya. Protokol standar pada internet  dikenal  sebagai  TCP/IP (Transmission Control Protokol/ Internet Protokol). Protokol ini memiliki kemampuan untuk bekerja pada segala jenis komputer, tanpa terpengaruh oleh perbedaan perangkat keras maupun sistem operasi yang digunakan.
Layanan internet memperlihatkan perkembangan yang sangat pesat, karena menawarkan beberapa daya tarik atau keunggulan dibandingkan media Iain. Keunggulan tersebut, antara Iain:
1. Komunikasi murah
2. Sumber informasi besar
3. Tantangan baru untuk berusaha
4. Keterbukaan  “tanpa sensor"
5. Jangkauan yang tidak terbatas
Kegunaan Internet
Banyak kegunaan yang menguntungkan yang didapatkan dari Internet dalam semua bidang (bisnis, akademis, pemerintahan, organisasi dlsb), antara lain:

*        Internet sebagai Media Komunikasi
Beberapa fenomena dan kelebihan Internet sebagai media informasi dan komunikasi dibandingkan dengan media lain, Informasi yang didapatkan lebih  mudah,  cepat  dan murah  dengan  jangkauan global. Hal ini didukung dengan fakta bahwa untuk menjangkau pengguna sebanyak 60 juta orang:

• Butuh 30 tahun untuk radio
• Butuh  15 tahun untuk televisi
• Butuh 3 tahun untuk web
dengan aplikasi:

o Email
o WWW
o NewsGroup
o FTP Gopher
o Dan lain-lain    
Bermunculan situs media online (berbasis media cetak maupun yang tidak) sehingga mengurangi biaya kertas dan biaya distribusi, contoh:

o Koran masuk Internet (Kompas Cyber Media)
o Detik
o Satunet
o CNN
o Ma]alah, brosur, dan sebagainya

• Internet sebagai media promosi, diantaranya:

o Image Company
o Pengenalan, dan pemesanan produk
o Registrasi klien
o Jadwal pengiriman dll

• Internet sebagai Komunikasi Interaktif

o Email
o Dukungan Pelanggan dengan WWW
o Video Conferencing
o Internet Relay Chat
o Internet Phone

• Internet sebagai alat Research and Development
• Internet sebagai Pertukaran data Sejarah Internet

Sejarah Internet

Sebelum internet ada, ARPAnet (US Defense Advanced Research Projects Agency) atau Departemen Pertahanan Amerika pada tahun 1969 membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindarkan terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Jadi bila satu bagian dari sambungan network terganggu dari serangan musuh, jalur yang melalui sambungan itu secara otomatis dipindahkan ke sambungan lainnya. Setelah itu Internet digunakan oleh kalangan akademis (UCLA) untuk keperluan penelitian dan pengembanBan teknologi. Dan baru setelah itu Pemerintah Amerika Serikat memberikan ijin ke arah komersial pada awal tahun 1990.

Pertumbuhan Internet

Internet mempunyai pertumbuhan yang sangat baik dan sangat pesat saat ini. Dari data statistik yang didapat, adalah sebagai berikut:
• 3 juta host sudah terkoneksi diakhir tahun 1994
• Populasi 30 juta pengguna (1995)
• Pertumbuhan  10% tiap bulan
• 100  juta  pengguna  pada tahun 1998,  diperkirakan  tahun  2010  semua  oranB  akan  terhubung ke Internet
• E-mail mendominasi 75% hubungan bisnis.


Koneksi Internet

Untuk dapat melakukan koneksi ke Internet, secara umum langkah-langkah  yang perlu disiapkan adalah :
• Siapkan seperangkat PC
• Modem [Modulotor Demodulator)
• Koneksi ke internet melalui penyedia layanan akses internet atau ISP [Internet  Service Provider).

Pengertian Modem

Sebelum melakukan instalasi modem sebaiknya kita perlu tahu dulu apa yang disebut dengan Modem. Modem singkatan dari Modulator Demodulator yang berfungsi untuk mengkonversikan data digital ke data analog dari komputer pengguna ke komputer server melalui jalur telpon, dan sebaliknya.

Situs Web dan Homepage
·         Situs Web yaitu  sekumpulan  halaman  web milik seseorang  atau perusahaan dan instansi Homepage yaitu istilah untuk menyebut halaman pertama  yang  akan muncul  jika  sebuah  situs web diakses. Setiap halaman dan situs dalam www memiliki alamat yang unik/berbeda dan khas yang  disebut  URL  (Univenal  Resource Locator)
Bentuk Dasar : Protocol://hostname/[path/[file name]] Contoh :
http://www.tripod.com/index.htm .
·         Protocol adalah suatu mekanisme yang sudah distandarkan untuk mentransfer atau memanifulasi data. Contoh : Server dan Browser www harus mendukung protocol HTTP agar dapat digunakan
·         HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) adalah suatu protocol internet yang digunakan oleh world wide web (www) supaya bisa berkomunikasi/bertukar data antara komputer client dan server Contoh : Web Client (dalam hal ini browser seperti internet explorer)
Web Server (dalam hal ini seperti
http://www.tripod.com/index.htm)
·          Host yaitu alat yang memiliki IP Address disebut Network TCP/IP adalah berupa komputer, router, antene, modem, printer dll.
Contoh . IP Address Telkom 202.154.0.155, jika semua alamat situs berformat seperti contoh tentu akan kesulitan dalam mengingat namanya, untuk itulah diperlikan hostname sebagai alat bantu seperti
http://www.telkom.net.id.

B. PRAKTEK MENGGUNAKAN HTML

Langkah pengerjaannya: 

Halaman web adalah sebuah dokumen HTML (Hyper Text Multi Language), artinya untuk menulis sebuah halaman web digunakan HTML. HTML yaitu suatu bahasa yang menggunakan tanda-tanda tertentu (disebut tag) untuk menyatakan kode-kode yang harus ditafsirkan oleh browser agar halaman tersebut bisa ditampilkan dengan benar.
Langkah :
1. Pilih Star
2. Lalu Pilih Program
3. Pilih Accessories
4. Dan Double Klik Jendela Notepad
5. Lalu ketikan baris perintah dibawah ini :


7. Simpan hasil tag HTML di atas dengan cara Klik Menu File, Pilih save dengan file name latihan.html dan simpan pada directory C : atau D : lalu Save


7. Jalankan hasil tag HTML dengan menggunakan web browser (Mozila atau IE) 


MODUL 8 | Jaringan Komputer (TCP/IP)


FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KUNINGAN

MODUL 8

"JARINGAN KOMPUTER (TCP/IP)"

 

•    Implementasi TCP/IP meliputi:

 

a) lnternet Protocol (IP)

b) Transmission Control Protocol (TCP)



TCP/IP harus dikonflgurasikan terlebih dahulu agar bisa “berkomunikasi” di dalam jaringan Computer. Setiap kartu jaringan (NIC) yang telah diinstall memerlukan IP address dan subnet mask.  IP address harus unik (berbeda dengan komputer lain), subnet mask digunakan untuk membedakan network ID dari host ID.



IP address dan subnet mask dapat diberikan secara otomatis menggunakan Dynamic Host Configuration  Protocol  (DHCP) atau diisi secara manual.



A. Konfigurasi IP Adress Sistem Operasi Windows

 

Langkah-langkah yang dilakukan untuk mengisikan IP address :  


1. Klik start,lalu klik control panel. Lalu pada bagian Network and Internet, pilih View network status and tasks.






2. Setelah itu akan ke halaman Network and Sharing Center. Pada panel menu sebelah kiri pilih Change adapter setting.






3.Kemudian pilih adapter mana yang akan kamu setting IP adress nya,saya pilih lokal Area Connection.Pada iconnya klik kanan, lalu pilih properties.Seperti gambar di bawah ini :




4. Akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini ,kemudian Pilih Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4), lalu klik properties.






terdapat dua metode pemberian ip address,yaitu static dan dynamic.



Setting IP Address di windows secara Static (Manual)

 

Agar bisa mengisi secara manual, Anda harus meberikan cek list pada opsi Use the following ip address. Kemudian form tersebut bisa di isi dengan ip address yang di inginkan. Setelah itu klik OK.



Setting IP Address di Windows Secara Dynamic (Otomatis)

 

Untuk bisa mendapatkan ip address secara dynamic ini (DHCP), pastikan komputer Anda sudah terhubung dengan komputer jaringan yang bertindak sebagai DHCP Server.

Jika sudah terhubung,cek list opsi Obtain an IP address automatically dan biarkan form pengisian tetap kosong. Klik OK. Maka secara otomatis komputer Anda sudah dapat IP

Address nya.



Perbedaan antara static dan dinamic ialah apabila ip address nya di setting secara manual maka, nomor ip address tidak akan berubah kecuali di setting lagi oleh pemilik/penggunanya.Sedangkan jika menggunakan metode DHCP, ip address bisa saja berubah sesuai dengan ip address yang tersedia.





•    Menguji/Test Jaringan

 

Setelah proses instalasi dan konfigurasi sistem jaringan (baik hardware maupun software) selesai, maka perlu dilakukan test/uji. Hal ini dimaksudkan untuk melihat apakah instalasi (mulai dari memasang kabel sampai dengan konfigurasi sistem secara software) telah dilakukan dengan benar.Untuk mengetest TCP/IP, salah satu caranya dapat dilakukan dengan instruksi ipconfig dijalankan under DOS.


•    Langkah Pengerjaan : 

1. Klik Start

2. Pilih All Programs

3. Pilih Accessories

4. Lalu Klik Command Prompt




•    Langkah Pengujian :

Perintah menggunakan CLI (Command Line Interface/text) yaitu mengetikan baris perintah pada jendela command prompt seperti baris perintah di bawah ini:

ü  lpconfig IaIu enter (amati dan catat hasilnya) 
ü  lpconfig /all lalu enter (amati dan catat hasilnya) 
ü  ping local host IaIu enter (amati dan catat hasilnya)
ü  ping 192.168.1.1 lalu enter (amati dan catat hasilnya) 
ü  ping 192.168.1.2 lalu enter (amati dan catat hasilnya)



Perintah ipconfig digunakan untuk melihat indikasi pada konfigurasi IP yang terpasang pada Komputer kita. dari gambar diatas kita dapat melihat beberapa informasi penting setelah kita menjalankan perintah IPConfig pada jendela command prompt di komputer kita, misalnya adalah kita  bisa melihat Host Name, primary DNS jaringan, physical Address dan sebagainya. Harus diingat bahwa perintah ini dapat dijalankan dengan baik apabila telah terpasang Network Card di komputer anda. Ipconfig menampilkan informasi berdasarkan Network Card yang terpasang. Untuk mendeteksi apakah hubungan komputer dengan jaringan  sudah berjalan dengan baik, utilitas ping dapat digunakan.Bila ada hubungan di command prompt akan tampil seperti gambar di bawah ini :






Bila tidak ada hubungan di command prompt akan tampil seperti gambar di bawah ini :



 B. Konfigurasi Sistem Operasi Linux

Langkah Pengerjaannya:

Ø  Tutup sistem operasi windows dengan cara pilih menu start lalu klik turn of computer
Ø  Klik shut down
Ø  Lalu masuk pada sistem operasi linux
Ø  Tunggu sampai proses booting selesai

a)      Memeriksa keberadaan kartu jaringan

Pada saat booting, linux akan mendeteksi semua  perangkat  yang  terpasang  pada  komputer.  Apabila  anda mendapatkan pesan Eth0 bernilai OK, maka pemasangan kartu jaringan sudah benar, jika  tidak bernilai OK maka harus dicari driver yang sesuai.


b)    Masuk terminal/konsole

1)    Masuk jendela terminal/konsole
2)    Lalu ketik perintah sudo -s

Contoh : [root@labkom roat] #sudo -s



c)    Memasang IP Adress melalui Console

1)      Melihat kondisi Ethernet dengan perintah (ifconfig)
Contoh : [root@labkom root] #ifconfig tekan enter [rootei abkom root] #ifconfig

Lo    Link encap:Local Loopback

lnet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0

UP LOOPBACK RUNNING MTU dst.


2)      Memasang IP Address

Contoh :
[root@labkom root] #ifconfig eth0 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.0.255 atau [root@labkom root] #ifconfig eth1 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.0.255 atau [root@labkom root] #ifconfig eth2 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 broadcast 192.168.0.255 Keterangan  :

192.168.0.1 : Nomor IP kelas C

255.25S.2S5.0 : Alamat Netmask yang dimiliki oleh IP kelas C 192.168.0.255 : Nomor batasan atau broadcast yang akan digunakan.

Untuk membuat  IP kelas C Host ID harus berbeda/unik  dan berurutan  dari mulai 0.1, 0.2 dan

seterusnya.



3)    Memeriksa Konfigurasi IP


1.    Contoh : [root@labkom root] #ifconfig eth0
2.    Lo    Link encap:Ethernet HWaddr 00:00:21:E0:6B:43

3.    met addr:192.168.0.1 Beast:192.168.0.255 Mask:255.0.0.0

4.    UP LOOPBACK RUNNING MULTICAST MTU dst

5.    Berarti IP Address sudah terpasang dengan benar.



4)    Mengecek Jaringan

[root@labkom root] #ping localhost atau [root@labkom root] #ping 192.168.0.1,2,3,4 dst Amati Hasilnya  dan catat